Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) | ||||
Batavia_Aquatic (706) | ||||
Admin (641) | ||||
Adminjava (404) | ||||
indra nyimak (364) | ||||
erms (302) | ||||
rheinhard (295) | ||||
syedjilani (276) | ||||
Giest (273) | ||||
rully chank (183) |
Shrimp Gobies and their partners
2 posters
Page 1 of 1
Shrimp Gobies and their partners
[ltr]Di dalam laut kita pasti sudah tau ada simbiosis antara beberapa macam ikan dan penghuni terumbu karang. Salah satunya yang paling terkenal of course adalah symbiotic relationship antara anemon dan ikan badut (clownfish).[/ltr]
[ltr]Nah, symbiotic relationship/partnership yang saya akan bahas di sini sekalian sedikit review di sini adalah antara Shrimp Goby dan partnernya. Sampai sekarang telah tercatat 130 spesies goby dari 20 famili yang sudah diketahui menjalin hubungan symbiosis dengan udang partnernya yang bergenus Alpheus... dan ini hanya menghitung data dari daerah Indo-pacific saja dan banyak sekali yang sudah bisa didapatkan dan ditemukan di hobby ini.[/ltr]
[ltr]Udang family Alpheus biasanya dikenal dengan julukan 'pistol shrimp' atau 'snapping shrimp' karena salah satu capitnya yang jauh lebih besar bisa menghasilkan bunyi yang cukup keras. Walau ada informasi bahwa suara capit ini bisa digunakan untuk melumpuhkan mangsa, akan tetapi di 30 spesies udang ini, capit ini kebanyakan digunakan untuk melindungi diri saja dan biasanya digunakan kepada makhluk yang membahayakan nyawanya.[/ltr]
[ltr]Nah, bagaimana hubungan symbiosis ini terjalin antara Shrimp goby dan udang partnernya? Shrimp goby rata2 mempunyai daya liat yang baik, dan karena posisi mata mereka yang tinggi di atas kepala merreka.. mereka bisa meliat posisi sekitar mereka skitar 360 derajat. Belum lagi dengan sirip pelvic mereka yang telah tergabung membuar mereka bisa 'berdiri' lebih tinggi lagi, yang menjadikan sudut pandang mereka lebih luas. Sebaliknya, udang Alpheid yang menggali lubang di dalam pasir mempunyai daya pandang yang jelek dan walaupun mereka bisa mendeteksi gerakan dan perbedaan terang dan gelap... daya pandang mereka terlalu pendek dan tidak bisa mendeteksi pemangsa yang bergerak pelan sampai waktu udah terlambat. Keunggulan Alpheid shrimp adalah membangun gua dan terowongan yang sangat complex dan inipun bisa terjadi di Akuarium. [/ltr]
[ltr]Sebaliknya, shrimp goby sama sekali tidak bisa membuat gua2 untuk mereka sendiri dan karena ini sang shrimpg goby bisa menjadi goby penjaga untuk sang udang yang mengasih tempat sembunyi yang effective kalau ada bahaya yang datang. Gua2 di mana udang Alpheid tinggal biasanya mempunyai banyak jalan masuk dan biasanya udang ini harus menjaga dan memperbaikinya. Di saat inilah udang ini paling rawan diserang. Goby yang menjaga biasanya duduk di depan jalan masuk terowongan untuk memangsa zooplankton dan inverterbrata lainnya. Dengan salah satu antennanya, udang Alpheid bisa tetap berkomunikasi dengan partner gobynya, sedangkan sebaLIKnya... goby akan mengerakkan ekornya sebagai warning untuk udang untuk tidak keluar waktu ada bahaya yang terdeteksi.[/ltr]
[ltr]Di dalam akuarium di mana live rock menjadi basis akuarium, banyak keeper menemukan bahwa tidak hanya interaksi antara shrimp dan partner gobynya yang terjadi. Terkadang, satu gua bisa dihuni oleh spesies lain seperti bristleworm juga. Kenapa hal ini terjadi, dan apakan interaksi di antara 3 spesies ini masih belum diketahui. Bisa saja karena bristleworm hanya numpang tinggal saja karena merasakan keuntungan adanya tempat tinggal yang gratis, tapi cukup well mannered untuk tidak menggangu tuan rumahnya.[/ltr]
[ltr]Beberapa family Shrimp Goby dan species yang sudah diketahui di hobby adalah seperti berikut.[/ltr]
[ltr]1) Ctenogobiops: Ini adalah family kecil di dalam genus Shrimp goby dan salah satu membernya adala Ctenogobiops tangaroai yang hanya mencapai 6 cm dan cocok untuk dipelihara di tank yang lumayan kecil dan salah satu member di family ini yang sering terlihat dan ditemukan. [/ltr]
[ltr]2) Amblyeleotris: Salah satu genus yang terbesar di group Shrimp Goby yang mempunyai 38 species dan yang paling terkenal adalah Amblyeleotris randalli yang bisa mencapai 12 cm.[/ltr]
[ltr]3) Cryptocentrus: Di dalam family ini ada beberapa spesies yang sudah tidak asing lagi dan rata2 family ini mempunyai banyak goby yang bisa menjadi besar. Rata2 14-15 cm dan harus dipartner dengan udang Alpheid yang cenderung besar. Salah satu member yang paling terkenal di group ini adalah Yellow Watchman goby atau Cryptocentrus cinctus yang bisa mencapai 10 cm besarnya.[/ltr]
[ltr]4) Stonogobiops: Famili ini hanya mempunyai tujuh member di dalamnya, dan dua member dari group ini yang sering ditemukan di hobby ini adalah Stonogobiops nematodes (Clown Shrimp Goby) dan of course Stonogobiops yasha atau Yasha goby. Dua2nya hanya mencapai 5 cm rata2.[/ltr]
[ltr]Kalau tentang udang partner yang akan dipairing dengan goby, saran saya adalah matching size udang dengan size gobynya. Untuk Shrimp goby yang besarnya lebih kecil dari 8 cm, maka Alpheus randalli adalah choice yang paling baik karena dia hanya mencapai 2 cm paling besar. Untuk goby yang mencapai2 rata 10 cm, partner shrimp yang disarankan adalah Alpheus ochrostriatus dan untuk goby yang besarnya melebihi 10 cm, Alpheus bellulus bisa menjadi pilihan anda.[/ltr]
[ltr]Shrimp goby dan partnernya bisa menghuni reef tank dan ini adalah setup yang paling ideal. Walaupun sebenarnya bisa dikeep di setup FOWLR juga. Temperatur yang disarankan adalah 25-28 derajat Celsius dengan pH8.1-8.4 dengan parameter nitrat less than 25 ppm, Nitrit dan Amonia value 0. Minimal tank size adalah sekitar 135 liter, tapi sesuaikanlah dengan size goby yang anda akan pelihara nanti. Sediakan substrat yang cukup dalam untuk udang yang akan membuat terowongan dan gua2 yang dia tinggal dan direkomendasikan untuk mencampur pasir dengan serpihan karang supaya terowongan yang dibuat udang Alpheus untuk lebih kokoh.[/ltr]
[ltr]Shrimp goby adalah ikan yang sangat reef compatible dan dia akan mewarnai reef tank anda dengan interaksi yang menarik. Semoga artikel ini sedikit membantu. Happy marine and reefkeeping.[/ltr]
[ltr]Nah, symbiotic relationship/partnership yang saya akan bahas di sini sekalian sedikit review di sini adalah antara Shrimp Goby dan partnernya. Sampai sekarang telah tercatat 130 spesies goby dari 20 famili yang sudah diketahui menjalin hubungan symbiosis dengan udang partnernya yang bergenus Alpheus... dan ini hanya menghitung data dari daerah Indo-pacific saja dan banyak sekali yang sudah bisa didapatkan dan ditemukan di hobby ini.[/ltr]
[ltr]Udang family Alpheus biasanya dikenal dengan julukan 'pistol shrimp' atau 'snapping shrimp' karena salah satu capitnya yang jauh lebih besar bisa menghasilkan bunyi yang cukup keras. Walau ada informasi bahwa suara capit ini bisa digunakan untuk melumpuhkan mangsa, akan tetapi di 30 spesies udang ini, capit ini kebanyakan digunakan untuk melindungi diri saja dan biasanya digunakan kepada makhluk yang membahayakan nyawanya.[/ltr]
[ltr]Nah, bagaimana hubungan symbiosis ini terjalin antara Shrimp goby dan udang partnernya? Shrimp goby rata2 mempunyai daya liat yang baik, dan karena posisi mata mereka yang tinggi di atas kepala merreka.. mereka bisa meliat posisi sekitar mereka skitar 360 derajat. Belum lagi dengan sirip pelvic mereka yang telah tergabung membuar mereka bisa 'berdiri' lebih tinggi lagi, yang menjadikan sudut pandang mereka lebih luas. Sebaliknya, udang Alpheid yang menggali lubang di dalam pasir mempunyai daya pandang yang jelek dan walaupun mereka bisa mendeteksi gerakan dan perbedaan terang dan gelap... daya pandang mereka terlalu pendek dan tidak bisa mendeteksi pemangsa yang bergerak pelan sampai waktu udah terlambat. Keunggulan Alpheid shrimp adalah membangun gua dan terowongan yang sangat complex dan inipun bisa terjadi di Akuarium. [/ltr]
[ltr]Sebaliknya, shrimp goby sama sekali tidak bisa membuat gua2 untuk mereka sendiri dan karena ini sang shrimpg goby bisa menjadi goby penjaga untuk sang udang yang mengasih tempat sembunyi yang effective kalau ada bahaya yang datang. Gua2 di mana udang Alpheid tinggal biasanya mempunyai banyak jalan masuk dan biasanya udang ini harus menjaga dan memperbaikinya. Di saat inilah udang ini paling rawan diserang. Goby yang menjaga biasanya duduk di depan jalan masuk terowongan untuk memangsa zooplankton dan inverterbrata lainnya. Dengan salah satu antennanya, udang Alpheid bisa tetap berkomunikasi dengan partner gobynya, sedangkan sebaLIKnya... goby akan mengerakkan ekornya sebagai warning untuk udang untuk tidak keluar waktu ada bahaya yang terdeteksi.[/ltr]
[ltr]Di dalam akuarium di mana live rock menjadi basis akuarium, banyak keeper menemukan bahwa tidak hanya interaksi antara shrimp dan partner gobynya yang terjadi. Terkadang, satu gua bisa dihuni oleh spesies lain seperti bristleworm juga. Kenapa hal ini terjadi, dan apakan interaksi di antara 3 spesies ini masih belum diketahui. Bisa saja karena bristleworm hanya numpang tinggal saja karena merasakan keuntungan adanya tempat tinggal yang gratis, tapi cukup well mannered untuk tidak menggangu tuan rumahnya.[/ltr]
[ltr]Beberapa family Shrimp Goby dan species yang sudah diketahui di hobby adalah seperti berikut.[/ltr]
[ltr]1) Ctenogobiops: Ini adalah family kecil di dalam genus Shrimp goby dan salah satu membernya adala Ctenogobiops tangaroai yang hanya mencapai 6 cm dan cocok untuk dipelihara di tank yang lumayan kecil dan salah satu member di family ini yang sering terlihat dan ditemukan. [/ltr]
[ltr]2) Amblyeleotris: Salah satu genus yang terbesar di group Shrimp Goby yang mempunyai 38 species dan yang paling terkenal adalah Amblyeleotris randalli yang bisa mencapai 12 cm.[/ltr]
[ltr]3) Cryptocentrus: Di dalam family ini ada beberapa spesies yang sudah tidak asing lagi dan rata2 family ini mempunyai banyak goby yang bisa menjadi besar. Rata2 14-15 cm dan harus dipartner dengan udang Alpheid yang cenderung besar. Salah satu member yang paling terkenal di group ini adalah Yellow Watchman goby atau Cryptocentrus cinctus yang bisa mencapai 10 cm besarnya.[/ltr]
[ltr]4) Stonogobiops: Famili ini hanya mempunyai tujuh member di dalamnya, dan dua member dari group ini yang sering ditemukan di hobby ini adalah Stonogobiops nematodes (Clown Shrimp Goby) dan of course Stonogobiops yasha atau Yasha goby. Dua2nya hanya mencapai 5 cm rata2.[/ltr]
[ltr]Kalau tentang udang partner yang akan dipairing dengan goby, saran saya adalah matching size udang dengan size gobynya. Untuk Shrimp goby yang besarnya lebih kecil dari 8 cm, maka Alpheus randalli adalah choice yang paling baik karena dia hanya mencapai 2 cm paling besar. Untuk goby yang mencapai2 rata 10 cm, partner shrimp yang disarankan adalah Alpheus ochrostriatus dan untuk goby yang besarnya melebihi 10 cm, Alpheus bellulus bisa menjadi pilihan anda.[/ltr]
[ltr]Shrimp goby dan partnernya bisa menghuni reef tank dan ini adalah setup yang paling ideal. Walaupun sebenarnya bisa dikeep di setup FOWLR juga. Temperatur yang disarankan adalah 25-28 derajat Celsius dengan pH8.1-8.4 dengan parameter nitrat less than 25 ppm, Nitrit dan Amonia value 0. Minimal tank size adalah sekitar 135 liter, tapi sesuaikanlah dengan size goby yang anda akan pelihara nanti. Sediakan substrat yang cukup dalam untuk udang yang akan membuat terowongan dan gua2 yang dia tinggal dan direkomendasikan untuk mencampur pasir dengan serpihan karang supaya terowongan yang dibuat udang Alpheus untuk lebih kokoh.[/ltr]
[ltr]Shrimp goby adalah ikan yang sangat reef compatible dan dia akan mewarnai reef tank anda dengan interaksi yang menarik. Semoga artikel ini sedikit membantu. Happy marine and reefkeeping.[/ltr]
summoner2183- Egg Fish
- Posts : 17
Points : 3915
Reputation : 1
Join date : 2014-04-10
Location : Jawa Tengah
Re: Shrimp Gobies and their partners
Saran om , bagus disertakan gambarnya biar lebih menarik dibacanya
Vikinger- Egg Fish
- Posts : 18
Points : 3816
Reputation : 1
Join date : 2014-06-30
Similar topics
» The Fact about Scarlet Shrimp a.k.a Udang Pelet the Cleaner Shrimp
» Jual peacock shrimp/mantis shrimp/udang mantis/thumbp splitter
» ---Gobies---
» Atlas of Fishes - Gobies
» Shrimp talk forums
» Jual peacock shrimp/mantis shrimp/udang mantis/thumbp splitter
» ---Gobies---
» Atlas of Fishes - Gobies
» Shrimp talk forums
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sun 26 May 2024, 07:08 by alwansyakir
» 3 Cara memasukan foto
Sun 26 May 2024, 07:01 by alwansyakir
» Terbaru! Update Stock April 2024
Wed 24 Apr 2024, 17:15 by Coral Action
» UPDATE STOCK CORAL Maret 2024- Coralactions - Jakarta Barat
Mon 25 Mar 2024, 14:01 by Coral Action
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Mon 04 Mar 2024, 18:21 by reefer reefer
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Thu 29 Feb 2024, 11:02 by Coral Action
» XIV Nano Reef Tank
Wed 24 Jan 2024, 10:03 by XIV
» Advanced topic : Pentingnya Keseimbangan kalsium dan Carbonate dalam reef aquarium
Tue 03 Oct 2023, 05:07 by Dilly ardianwiguna
» Manfish Black Angel
Wed 23 Aug 2023, 12:22 by indra nyimak
» Chemiclean Boyds
Sun 06 Aug 2023, 13:24 by Bali Reef Box
» Our store
Sat 22 Oct 2022, 14:19 by Reef House Banten
» Palmas Senegalus terlihat sakit
Sat 17 Sep 2022, 01:13 by jo
» Tes Kit CA dan KH
Thu 01 Sep 2022, 10:03 by awink76
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
Wed 19 Jan 2022, 22:29 by pitoyop
» We are organising a online live event this Sunday with RedSea chief scientist
Thu 09 Dec 2021, 12:16 by Admin
» Tanya jawab seputar Additives dan Chemistry
Mon 25 Oct 2021, 01:09 by Widi
» Aulonocara di Kolam Tanpa Powerhead
Sat 03 Jul 2021, 18:27 by Mrxlazuardin
» 3 Hasil Tangkapan Ikan Terbesar di Dunia
Fri 11 Jun 2021, 06:32 by sarilegen
» Donut terlepas dari Cangkang
Thu 10 Jun 2021, 10:12 by hermasyah.1972
» Atlas of Fishes - Gobies
Fri 04 Jun 2021, 17:47 by xenkzz
» WTS Coral peliharaan
Sun 23 May 2021, 20:13 by bowo04
» Mencari n.Multifasciatus
Sat 22 May 2021, 11:30 by coktsa
» Dihibahkan akuarium uk 120cm
Sun 18 Apr 2021, 04:54 by landax
» Hibah Lion Fish Cepetan
Sun 18 Apr 2021, 04:53 by landax
» Air Hujan
Wed 10 Mar 2021, 08:30 by Hendra Halim
» XIV's Aquascape Tanks
Thu 04 Feb 2021, 09:46 by Asfur
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
Thu 28 Jan 2021, 18:32 by Dan
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
Wed 13 Jan 2021, 08:49 by Asfur
» WTS Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer, Auto top off, Skimmer peralatan Reef Aquascape
Thu 07 Jan 2021, 03:06 by sasugadesu
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
Mon 28 Dec 2020, 07:33 by Edy siswanto