Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) | ||||
Batavia_Aquatic (706) | ||||
Admin (641) | ||||
Adminjava (404) | ||||
indra nyimak (364) | ||||
erms (302) | ||||
rheinhard (295) | ||||
syedjilani (276) | ||||
Giest (273) | ||||
rully chank (183) |
Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
4 posters
Page 1 of 1
Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
Setiap akuarium, sebaiknya hanya ada seekor arwana saja (soliter), sebab tidak mudah bagi seekor arwana untuk hidup berdampingan dengan ikan sejenisnya. Untuk mendapatkan ikan arwana yang berkualitas dan sehat tentunya dibutuh kondisi dalam akuarium yang nyaris sama dengan habitat aslinya. Makanan harus cukup dan diberikan secara teratur, kualitas air juga terkontrol dengan baik dan diberi obat-obatan agar tidak tercemar oleh zat-zat kimia yang beracun.
Kondisi Akuarium
Siapa pun yang memelihara arwana pasti dengan bangga akan menempatkan ikannya di kuarium terbaik. Agar keanggunan itu terpantul maksimal, maka hanya seekor arwana saja dalam satu akuarium. Jangan meletakkan akuarium di dekat dinding (tembok) apalagi sampai menempel. Sebab bila arwana melihat serangga seperti kecoa atau cecak di dinding, ia akan melompat dan menyeruduk dinding kaca aquarium, sehingga bisa luka. Perhitungkan besar akuarium dengan besar ikan, agar ikan bisa bergerak bebas dan meluncur di ruangan yang cukup. Beri penerangan yang memadai. Untuk mengontrol suhu air (27-30 derajat Celcius), sebaiknya dipasang termometer di dinding akuarium dan ujungnya tercelup ke air. Ukur pH sekurangnya seminggu sekali.
Background / Latar Belakang:Aquarium dianjurkan menggunakan latar belakang berupa gambar / sticker / cat. Warna menurut selera. Namun sebagian besar hobbies menggunakan warna latar sesuai jenis arowana yang dipelihara, misalnya:
* Super Red = Latar hitam
* Golden Cross Back = Latar hitam
* Red Tail Golden = Latar biru / putih
* Bandjar Red = Latar biru / putih
* Silver = Latar hitam / biru
Memberi Makan
Meskipun tidak ada patokan, sebaiknya arwana diberi makan 3 – 4 kali sehari. Dibutuhkan 8-10 ekor jangkrik sehari. Sebelum diberikan, kaki belakang jangkrik yang bergerigi dipotong dulu, agar tidak menggores kerongkongan arwana. Harus diusahakan agar makanan tidak tersisa di aquarium. Jangkrik, kelabang, kecoa dan udang, mengandung zat karoten dan kitin yang bisa memberi efek sisik yang indah, cerah dan mengkilap pada arwana.
Kualitas Air
Selain suhu dan pH, maka kualitas air juga dijaga dengan membuang kotoran air yang berasal dari kotoran ikan itu sendiri dan sisa makanan. Dengan saringan, kotoran bisa diangkat, sedangkan kotoran yang mengendap di dasar akuarium disedot dengan selang. Melakukannya harus pelan-pelan agar ikan tidak stres akibat air berguncang hebat. Setiap tiga bulan akuarium dikuras total dan kaca harus bebas dari lumut, dan sabuni dinding akuarium dan bila sudah, keringkan dengan sinar matahari, agar jamur dan bibit penyakit mati. Air baru dalam akuarium harus diendapkan dulu 24 jam sebelum ikan dimasukkan kembali ke akuarium. Kandungan oksigen dalam air harus dijaga dengan memasang aerator yang sekaligus berfungsi sebagai pompa dan saringan kotoran.
Menggabung Arwana dalam Satu Akuarium
Yang ideal dua ekor arwana dicampur ketika masih kecil. Namun bila sudah dewasa umumnya bisa asalkan akuarium diberi sekat kaca. Bila kedua ikan terlihat marah dengan membuka mulut lebar-lebar, berarti keduanya tidak akur. Bila dalam seminggu tidak ada perubahan, berarti mereka tidak cocok. Ambil ikan yang lain, lakukan cara serupa, bila tidak memperlihatkan kemarahannya, berarti cocok, pelan-pelan kaca sekat dilepas. Amati seksama. Bila keduanya tidak saling mengejar. Berarti mereka bisa hidup damai.
Pakan
Setiap minggu, seekor arwana diberi makanan tambahan 2-3 ekor kadal yang tidak terlalu besar dan setiap dua minggu diberi tiga ekor kelabang. Kelabang atau lipan ini termasuk makanan favorit arwana, sehingga harus hati-hati memberikannya. Jika setiap hari diberi kelabang, maka arwana akan enggan memakan jangkrik atau kodok sekali pun. Dia hanya mau makan kelabang.
Namun begitu, seekor ikan arwana memburu kelabang di dalam air adalah sebuah atraksi menarik di dalam akuarium Anda. Karena kelabang mampu bergerak sangat cepat meskipun di dalam air, maka arwana pun harus mempertontonkan ’’kemahirannya” berburu makanan. Ia akan meliuk-liuk dan terus mendesak kelabang, sampai akhirnya bisa menangkap dan menelannya.
Arwana juga mau makan ikan hidup. Umumnya di Indonesia diberikan ikan mas dan sepat yang masih anakan. Namun harus berhati-hati, sebab bukan mustahil ikan membawa bakteri dan penyakit itu juga akan menjangkiti arwana. Udang mati pun disukai arwana, namun untuk pemeliharaan di akuarium, sebaiknya tidak usah diberikan, sebab akan membuat air akuarium keruh dan sisa makanan itu akan mudah membusuk dan menimbulkan penyakit bagi arwana.
Agar arwana tidak juling jangan menyebarkan makanan sekaligus ke dalam akuarium. sebab akan membingungkan arwana dan matanya akan menatap ke segala arah. Berikan jangkrik atau kelabang satu persatu, sehingga ikan hanya akan memburu satu mangsa saja.
Sebenarnya arwana juga memakan kecoa, cicak, laron atau belalang, sebagai selingan jangkrik. Namun, arwana jangan terlalu sering diberi makan cecak, matanya tidak melotot atau tersembul ke luar.
Agar arwana tetap sehat dan berkualitas, yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga air akuarium tetap bersih sehat dan cocok untuk habitat arwana. Maka dari itu, dibutuhkan beberapa obat untuk menjernihkan air dan menjaga agar kondisi akuarium cocok sebagai habitat arwana. Obat-obatan ini umumnya sudah dikemas dalam bentuk jadi, sehingga bisa langsung dibeli di pedagang ikan hias dan mencampurkannya ke air akuarium sesuai dosis yang dianjurkan.
Kondisi Akuarium
Siapa pun yang memelihara arwana pasti dengan bangga akan menempatkan ikannya di kuarium terbaik. Agar keanggunan itu terpantul maksimal, maka hanya seekor arwana saja dalam satu akuarium. Jangan meletakkan akuarium di dekat dinding (tembok) apalagi sampai menempel. Sebab bila arwana melihat serangga seperti kecoa atau cecak di dinding, ia akan melompat dan menyeruduk dinding kaca aquarium, sehingga bisa luka. Perhitungkan besar akuarium dengan besar ikan, agar ikan bisa bergerak bebas dan meluncur di ruangan yang cukup. Beri penerangan yang memadai. Untuk mengontrol suhu air (27-30 derajat Celcius), sebaiknya dipasang termometer di dinding akuarium dan ujungnya tercelup ke air. Ukur pH sekurangnya seminggu sekali.
Background / Latar Belakang:Aquarium dianjurkan menggunakan latar belakang berupa gambar / sticker / cat. Warna menurut selera. Namun sebagian besar hobbies menggunakan warna latar sesuai jenis arowana yang dipelihara, misalnya:
* Super Red = Latar hitam
* Golden Cross Back = Latar hitam
* Red Tail Golden = Latar biru / putih
* Bandjar Red = Latar biru / putih
* Silver = Latar hitam / biru
Memberi Makan
Meskipun tidak ada patokan, sebaiknya arwana diberi makan 3 – 4 kali sehari. Dibutuhkan 8-10 ekor jangkrik sehari. Sebelum diberikan, kaki belakang jangkrik yang bergerigi dipotong dulu, agar tidak menggores kerongkongan arwana. Harus diusahakan agar makanan tidak tersisa di aquarium. Jangkrik, kelabang, kecoa dan udang, mengandung zat karoten dan kitin yang bisa memberi efek sisik yang indah, cerah dan mengkilap pada arwana.
Kualitas Air
Selain suhu dan pH, maka kualitas air juga dijaga dengan membuang kotoran air yang berasal dari kotoran ikan itu sendiri dan sisa makanan. Dengan saringan, kotoran bisa diangkat, sedangkan kotoran yang mengendap di dasar akuarium disedot dengan selang. Melakukannya harus pelan-pelan agar ikan tidak stres akibat air berguncang hebat. Setiap tiga bulan akuarium dikuras total dan kaca harus bebas dari lumut, dan sabuni dinding akuarium dan bila sudah, keringkan dengan sinar matahari, agar jamur dan bibit penyakit mati. Air baru dalam akuarium harus diendapkan dulu 24 jam sebelum ikan dimasukkan kembali ke akuarium. Kandungan oksigen dalam air harus dijaga dengan memasang aerator yang sekaligus berfungsi sebagai pompa dan saringan kotoran.
Menggabung Arwana dalam Satu Akuarium
Yang ideal dua ekor arwana dicampur ketika masih kecil. Namun bila sudah dewasa umumnya bisa asalkan akuarium diberi sekat kaca. Bila kedua ikan terlihat marah dengan membuka mulut lebar-lebar, berarti keduanya tidak akur. Bila dalam seminggu tidak ada perubahan, berarti mereka tidak cocok. Ambil ikan yang lain, lakukan cara serupa, bila tidak memperlihatkan kemarahannya, berarti cocok, pelan-pelan kaca sekat dilepas. Amati seksama. Bila keduanya tidak saling mengejar. Berarti mereka bisa hidup damai.
Pakan
Setiap minggu, seekor arwana diberi makanan tambahan 2-3 ekor kadal yang tidak terlalu besar dan setiap dua minggu diberi tiga ekor kelabang. Kelabang atau lipan ini termasuk makanan favorit arwana, sehingga harus hati-hati memberikannya. Jika setiap hari diberi kelabang, maka arwana akan enggan memakan jangkrik atau kodok sekali pun. Dia hanya mau makan kelabang.
Namun begitu, seekor ikan arwana memburu kelabang di dalam air adalah sebuah atraksi menarik di dalam akuarium Anda. Karena kelabang mampu bergerak sangat cepat meskipun di dalam air, maka arwana pun harus mempertontonkan ’’kemahirannya” berburu makanan. Ia akan meliuk-liuk dan terus mendesak kelabang, sampai akhirnya bisa menangkap dan menelannya.
Arwana juga mau makan ikan hidup. Umumnya di Indonesia diberikan ikan mas dan sepat yang masih anakan. Namun harus berhati-hati, sebab bukan mustahil ikan membawa bakteri dan penyakit itu juga akan menjangkiti arwana. Udang mati pun disukai arwana, namun untuk pemeliharaan di akuarium, sebaiknya tidak usah diberikan, sebab akan membuat air akuarium keruh dan sisa makanan itu akan mudah membusuk dan menimbulkan penyakit bagi arwana.
Agar arwana tidak juling jangan menyebarkan makanan sekaligus ke dalam akuarium. sebab akan membingungkan arwana dan matanya akan menatap ke segala arah. Berikan jangkrik atau kelabang satu persatu, sehingga ikan hanya akan memburu satu mangsa saja.
Sebenarnya arwana juga memakan kecoa, cicak, laron atau belalang, sebagai selingan jangkrik. Namun, arwana jangan terlalu sering diberi makan cecak, matanya tidak melotot atau tersembul ke luar.
Agar arwana tetap sehat dan berkualitas, yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga air akuarium tetap bersih sehat dan cocok untuk habitat arwana. Maka dari itu, dibutuhkan beberapa obat untuk menjernihkan air dan menjaga agar kondisi akuarium cocok sebagai habitat arwana. Obat-obatan ini umumnya sudah dikemas dalam bentuk jadi, sehingga bisa langsung dibeli di pedagang ikan hias dan mencampurkannya ke air akuarium sesuai dosis yang dianjurkan.
Re: Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
tambahan ya guys
Tips Merawat Arwana Dalam Akuarium
Sebelumnya saya sampaikan tiap orang memiliki waktu dan kebiasaan berbeda dalam merawat arowana, dalam hal ini saya menyampaikan / share kebiasaan saya dalam merawat arowana, bukan menggurui atau menganggap diri paling benar, terimakasih.
1. Memakai peralatan aquarium secara maksimal
Untuk memiliki arowana yang sehat dan berwarna merah maksimal salah satu caranya dengan membuat aquarium menjadi tempat yang nyaman bagi ikan kita, hal2 yang harus diperhatikan adalah:
- Aerator (supply udara bersih)
Aerator yang bagus adalah jika arus listrik yang menggerakkannya kecil( hemat), tetapi udara yang ditiupkannya relatif banyak. Pilihlah Aerator yang menggunakan accu, dengan tujuan apabila listrik padam, ikan masih mendapatkan supply udara di dalam aquarium terutama untuk pemeliharaan banyak ikan arowana dalam satu aquarium. Sebagai penanda arowana kekurangan oksigen, mulut arowana akan membuka dan menutup relative cepat dan bergerak kurang nyaman.
- Penutup Aquarium
Arowana merupakan hewan yang gemar melompat. Bisa disebabkan banyak hal sehingga arowana melompat ke atas aquarium, dan apabila sedang kurang beruntung, setelah melompat , arowana bisa mendarat di luar aquarium. Untuk mencegahnya pakailah penutup aquarium dari jaring yang dirapikan dengan alumunium.
- Pompa Arus Bergelembung
Penempatan pompa arus kecil di bawah, untuk mencegah ikan berhenti di dasar aquarium. Bahkan jika aquarium kotor, dayung dan sirip ikan bisa terkena penyakit karena menyentuh dasar aquarium. Penempatan arus dibawah juga membuat kotoran mengumpul, sehingga lebih mudah untuk membersihkan.
- Heater & Thermometer
Alat pemanas (heater) ini diperlukan terutama di tempat dingin atau ber ac. Pertama kita pasang thermometer di dalam aqua, setelah beberapa menit terlihat jumlah derajat di thermometer, maka kita lakukan setting input jumlah derajat tersebut pada heater. Dengan tujuan heater mengetahui ada di derajat berapa suhu aqua sekarang. Setelah itu baru kita pasang suhu heater sesuai keinginan kita. Suhu ideal untuk arowana adalah berkisar 26-29 derajat celcius.
- Filter & Media Filter
Kerja filter untuk menyedot air akuarium, menyaring, dan mengembalikannya lagi ke dalam akuarium dalam kondisi bersih. Saya menyarankan untuk memakai canister, dengan keunggulan mudah dibersihkan dan memiliki system penyaringan air yg lebih bagus daripada filter jenis lainnya. Media filter harus disesuaikan dengan besarnya penampungan filter dan volume air dalam aqua. Untuk tempat filter kecil pakailah media seperti biohome dan keramik ring (harga lebih mahal), untuk tempat filter yang besar bisa memakai bioball yang lebih murah.
- Lampu TL
Keberadaan lampu TL, untuk mempercantik penampilan akuarium. Makin tinggi Kelvin lampu TL makin mempercepat pembentukan warna pada ikan arowana.Tapi jika terlalu tinggi malah dapat membuat sisik arowana anda kehitam2an atau hangus.
- Background Aquarium
Background dapat mempengaruhi warna arwana anda. Dan bagi hobiis yang memiliki interior indah dirumah tentunya tidak ingin merusaknya dengan background aquarium yg tidak sesuai. Background yg baik untuk perkembangan warna arowana adalah warna Biru, Putih, Hijau dan polos, tinggal disesuaikan selera masing2 hobiis.
2. Rajin melakukan perawatan akuarium
Sebelum meminang seekor arowana, anda harus memastikan memiliki tenaga, waktu dan biaya yang cukup untuk merawat arowana kesayangan anda. Tanpa perawatan maksimal, Arwana tidak akan menjadi sehat , bahagia dan memancarkan warna merahnya secara maksimal
Pemberian makanan secara teratur, baik jumlah maupun waktu
Makanan pokok arwana terbaik adalah udang. Diberikan beserta kulitnya(mengandung banyak betacaroten).Tapi jangan terus- menerus diberi udang, sebaiknya divariasi déngan makanan lain. Contohnya: kecoa, katak, lipan, ulat, kadal, maupun jangkrik.
Pilih lah makanan dari peternak atau aman dikonsumsi arowana kesayangan kita. Jangan diberi makan , misalnya : kecoa di selokan depan rumah, yang kita tidak tahu apakah habis terkena obat anti serangga atau lainnya.
Pemberian makanan bisa dilakukan 2 kali sehari untuk arowana ukuran 30 cm kebawah dan 1 kalo sehari untuk arowana ukuran 31 cm ke atas. Pemberian makanan dilakukan setelah ganti air, jangan 12 jam sebelum ganti air. Karena apabila ph air baru berbeda banyak dengan ph air aquarium, ikan akan muntah.
Waktu pemberian makanan dapat disesuaikan dengan kebiasaan hobiis, asalkan arowana tetap dapat supply makanan secara teratur dan dapat tumbuh dengan baik.
Pengontrolan & pergantian air secara teratur
Setiap hari diwajibkan mengontrol suhu dan pH air. Adapun suhu air ideal bagi ikan arwana sekitar 26-29 derajat Celcius. Andaikata suhu air dingin, segera nyalakan heater hingga suhu air sesuai kebutuhan. Atau sebaliknya jika terlalu panas maka lampu aquarium bisa di matikan atau penutup aquarium diganti menjadi jarring yang rapat. Sedangkan pH yang dikehendaki sekitar 6-7. Andai ada perubahan ph yang cukup tinggi, biasanya ikan akan langsung mogok makan.
Untuk pergantian air, jika air yang dipakai bagus (PH 6-7, TDS 30-120, suhu 26-29 derajat celcius) bisa dilakukan tiap hari sebanyak 30 persen. Namun kembali di sesuaikan dengan kebiasaan hobiis, asalkan dilakukan secara teratur.Semakin jarang dikuras, semakin banyak air yang harus diganti, bahkan ikan lebih baik dipuasakan terlebih dahulu jika air yang diganti lebih dari 70 persen.
Untuk Kotoran dan sisa makanan sebaiknya dibersihkan setiap hari. Untuk mencegah bertambahnya kadar amoniak di dalam aquarium
Tips Merawat Arwana Dalam Akuarium
Sebelumnya saya sampaikan tiap orang memiliki waktu dan kebiasaan berbeda dalam merawat arowana, dalam hal ini saya menyampaikan / share kebiasaan saya dalam merawat arowana, bukan menggurui atau menganggap diri paling benar, terimakasih.
1. Memakai peralatan aquarium secara maksimal
Untuk memiliki arowana yang sehat dan berwarna merah maksimal salah satu caranya dengan membuat aquarium menjadi tempat yang nyaman bagi ikan kita, hal2 yang harus diperhatikan adalah:
- Aerator (supply udara bersih)
Aerator yang bagus adalah jika arus listrik yang menggerakkannya kecil( hemat), tetapi udara yang ditiupkannya relatif banyak. Pilihlah Aerator yang menggunakan accu, dengan tujuan apabila listrik padam, ikan masih mendapatkan supply udara di dalam aquarium terutama untuk pemeliharaan banyak ikan arowana dalam satu aquarium. Sebagai penanda arowana kekurangan oksigen, mulut arowana akan membuka dan menutup relative cepat dan bergerak kurang nyaman.
- Penutup Aquarium
Arowana merupakan hewan yang gemar melompat. Bisa disebabkan banyak hal sehingga arowana melompat ke atas aquarium, dan apabila sedang kurang beruntung, setelah melompat , arowana bisa mendarat di luar aquarium. Untuk mencegahnya pakailah penutup aquarium dari jaring yang dirapikan dengan alumunium.
- Pompa Arus Bergelembung
Penempatan pompa arus kecil di bawah, untuk mencegah ikan berhenti di dasar aquarium. Bahkan jika aquarium kotor, dayung dan sirip ikan bisa terkena penyakit karena menyentuh dasar aquarium. Penempatan arus dibawah juga membuat kotoran mengumpul, sehingga lebih mudah untuk membersihkan.
- Heater & Thermometer
Alat pemanas (heater) ini diperlukan terutama di tempat dingin atau ber ac. Pertama kita pasang thermometer di dalam aqua, setelah beberapa menit terlihat jumlah derajat di thermometer, maka kita lakukan setting input jumlah derajat tersebut pada heater. Dengan tujuan heater mengetahui ada di derajat berapa suhu aqua sekarang. Setelah itu baru kita pasang suhu heater sesuai keinginan kita. Suhu ideal untuk arowana adalah berkisar 26-29 derajat celcius.
- Filter & Media Filter
Kerja filter untuk menyedot air akuarium, menyaring, dan mengembalikannya lagi ke dalam akuarium dalam kondisi bersih. Saya menyarankan untuk memakai canister, dengan keunggulan mudah dibersihkan dan memiliki system penyaringan air yg lebih bagus daripada filter jenis lainnya. Media filter harus disesuaikan dengan besarnya penampungan filter dan volume air dalam aqua. Untuk tempat filter kecil pakailah media seperti biohome dan keramik ring (harga lebih mahal), untuk tempat filter yang besar bisa memakai bioball yang lebih murah.
- Lampu TL
Keberadaan lampu TL, untuk mempercantik penampilan akuarium. Makin tinggi Kelvin lampu TL makin mempercepat pembentukan warna pada ikan arowana.Tapi jika terlalu tinggi malah dapat membuat sisik arowana anda kehitam2an atau hangus.
- Background Aquarium
Background dapat mempengaruhi warna arwana anda. Dan bagi hobiis yang memiliki interior indah dirumah tentunya tidak ingin merusaknya dengan background aquarium yg tidak sesuai. Background yg baik untuk perkembangan warna arowana adalah warna Biru, Putih, Hijau dan polos, tinggal disesuaikan selera masing2 hobiis.
2. Rajin melakukan perawatan akuarium
Sebelum meminang seekor arowana, anda harus memastikan memiliki tenaga, waktu dan biaya yang cukup untuk merawat arowana kesayangan anda. Tanpa perawatan maksimal, Arwana tidak akan menjadi sehat , bahagia dan memancarkan warna merahnya secara maksimal
Pemberian makanan secara teratur, baik jumlah maupun waktu
Makanan pokok arwana terbaik adalah udang. Diberikan beserta kulitnya(mengandung banyak betacaroten).Tapi jangan terus- menerus diberi udang, sebaiknya divariasi déngan makanan lain. Contohnya: kecoa, katak, lipan, ulat, kadal, maupun jangkrik.
Pilih lah makanan dari peternak atau aman dikonsumsi arowana kesayangan kita. Jangan diberi makan , misalnya : kecoa di selokan depan rumah, yang kita tidak tahu apakah habis terkena obat anti serangga atau lainnya.
Pemberian makanan bisa dilakukan 2 kali sehari untuk arowana ukuran 30 cm kebawah dan 1 kalo sehari untuk arowana ukuran 31 cm ke atas. Pemberian makanan dilakukan setelah ganti air, jangan 12 jam sebelum ganti air. Karena apabila ph air baru berbeda banyak dengan ph air aquarium, ikan akan muntah.
Waktu pemberian makanan dapat disesuaikan dengan kebiasaan hobiis, asalkan arowana tetap dapat supply makanan secara teratur dan dapat tumbuh dengan baik.
Pengontrolan & pergantian air secara teratur
Setiap hari diwajibkan mengontrol suhu dan pH air. Adapun suhu air ideal bagi ikan arwana sekitar 26-29 derajat Celcius. Andaikata suhu air dingin, segera nyalakan heater hingga suhu air sesuai kebutuhan. Atau sebaliknya jika terlalu panas maka lampu aquarium bisa di matikan atau penutup aquarium diganti menjadi jarring yang rapat. Sedangkan pH yang dikehendaki sekitar 6-7. Andai ada perubahan ph yang cukup tinggi, biasanya ikan akan langsung mogok makan.
Untuk pergantian air, jika air yang dipakai bagus (PH 6-7, TDS 30-120, suhu 26-29 derajat celcius) bisa dilakukan tiap hari sebanyak 30 persen. Namun kembali di sesuaikan dengan kebiasaan hobiis, asalkan dilakukan secara teratur.Semakin jarang dikuras, semakin banyak air yang harus diganti, bahkan ikan lebih baik dipuasakan terlebih dahulu jika air yang diganti lebih dari 70 persen.
Untuk Kotoran dan sisa makanan sebaiknya dibersihkan setiap hari. Untuk mencegah bertambahnya kadar amoniak di dalam aquarium
Re: Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
Info yang sangat berguna bro ,Top
Capuletz_crew- Medium Fish
- Posts : 63
Points : 3905
Reputation : 1
Join date : 2014-04-19
Re: Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
thanks bro diusahakan ntar tambah lagi tread yg bermanfaat
Re: Cara Merawat Ikan Arwana Media Akuarium
velarowana wrote:thanks bro diusahakan ntar tambah lagi tread yg bermanfaat
lanjut bro hehehe
nathael- Small Fish
- Posts : 32
Points : 3886
Reputation : 1
Join date : 2014-04-14
Scorpio- Small Fish
- Posts : 40
Points : 3884
Reputation : -1
Join date : 2014-04-21
Similar topics
» Cara merawat Ikan Arwana di aquarium
» Cara merawat insang arwana
» Cara ternak arwana
» CARA MEMILIH ANAKAN IKAN ARWANA
» Cara Packing Ikan Arwana untuk kirim ke Luar Kota
» Cara merawat insang arwana
» Cara ternak arwana
» CARA MEMILIH ANAKAN IKAN ARWANA
» Cara Packing Ikan Arwana untuk kirim ke Luar Kota
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sun 26 May 2024, 07:08 by alwansyakir
» 3 Cara memasukan foto
Sun 26 May 2024, 07:01 by alwansyakir
» Terbaru! Update Stock April 2024
Wed 24 Apr 2024, 17:15 by Coral Action
» UPDATE STOCK CORAL Maret 2024- Coralactions - Jakarta Barat
Mon 25 Mar 2024, 14:01 by Coral Action
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Mon 04 Mar 2024, 18:21 by reefer reefer
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Thu 29 Feb 2024, 11:02 by Coral Action
» XIV Nano Reef Tank
Wed 24 Jan 2024, 10:03 by XIV
» Advanced topic : Pentingnya Keseimbangan kalsium dan Carbonate dalam reef aquarium
Tue 03 Oct 2023, 05:07 by Dilly ardianwiguna
» Manfish Black Angel
Wed 23 Aug 2023, 12:22 by indra nyimak
» Chemiclean Boyds
Sun 06 Aug 2023, 13:24 by Bali Reef Box
» Our store
Sat 22 Oct 2022, 14:19 by Reef House Banten
» Palmas Senegalus terlihat sakit
Sat 17 Sep 2022, 01:13 by jo
» Tes Kit CA dan KH
Thu 01 Sep 2022, 10:03 by awink76
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
Wed 19 Jan 2022, 22:29 by pitoyop
» We are organising a online live event this Sunday with RedSea chief scientist
Thu 09 Dec 2021, 12:16 by Admin
» Tanya jawab seputar Additives dan Chemistry
Mon 25 Oct 2021, 01:09 by Widi
» Aulonocara di Kolam Tanpa Powerhead
Sat 03 Jul 2021, 18:27 by Mrxlazuardin
» 3 Hasil Tangkapan Ikan Terbesar di Dunia
Fri 11 Jun 2021, 06:32 by sarilegen
» Donut terlepas dari Cangkang
Thu 10 Jun 2021, 10:12 by hermasyah.1972
» Atlas of Fishes - Gobies
Fri 04 Jun 2021, 17:47 by xenkzz
» WTS Coral peliharaan
Sun 23 May 2021, 20:13 by bowo04
» Mencari n.Multifasciatus
Sat 22 May 2021, 11:30 by coktsa
» Dihibahkan akuarium uk 120cm
Sun 18 Apr 2021, 04:54 by landax
» Hibah Lion Fish Cepetan
Sun 18 Apr 2021, 04:53 by landax
» Air Hujan
Wed 10 Mar 2021, 08:30 by Hendra Halim
» XIV's Aquascape Tanks
Thu 04 Feb 2021, 09:46 by Asfur
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
Thu 28 Jan 2021, 18:32 by Dan
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
Wed 13 Jan 2021, 08:49 by Asfur
» WTS Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer, Auto top off, Skimmer peralatan Reef Aquascape
Thu 07 Jan 2021, 03:06 by sasugadesu
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
Mon 28 Dec 2020, 07:33 by Edy siswanto