Latest topics
Most Viewed Topics
Top posters
Anaknemo (771) | ||||
Batavia_Aquatic (706) | ||||
Admin (641) | ||||
Adminjava (404) | ||||
indra nyimak (364) | ||||
erms (302) | ||||
rheinhard (295) | ||||
syedjilani (276) | ||||
Giest (273) | ||||
rully chank (183) |
Organic carbon dosing part 2 : Vodka
5 posters
Page 1 of 1
Organic carbon dosing part 2 : Vodka
OK setelah lama tidak menulis artikel saya akan mencoba meneruskan artikel saya mengenai organic carbon dosing. Kali ini yang akan saya teruskan adalah dosing vodka setelah saya membahas mengenai dosing cuka/vinegar
Mengapa vodka ? Sedangkan kita tahu vodka adalah sejenis minuman keras ?
vodka mengandung etanol dalam kadar tertentu. Etanol, sperti halnya cuka, adalah sumber karbon organic sederhana yang dikonsumsi oleh organisme tingkat rendah seperti bakteri, termasuk di dalamnya bakteri nitrifikasi dan denitrifikasi yang akan membantu mngolah waste di tank kita.
Berbeda dengan cuka, vodka tidak akan menurunkan pH air . Tetapi, vodka juga memiliki nilai minus seperti kecenderungan untuk memicu timbul nya cyano bloom pada tank, meskipun hal ini tidak pasti terjadi.
Apakah vodka bisa diganti dengan etanol teknis yang bisa kita dapatkan di toko kimia?
Jawabannya, tergantung. Jika etanol yang digunakan adalah yang food grade, meskipun agak susah cari yang food grade, bisa. Tinggal melakukan pengenceran sampai diperoleh kadar 40%. Penggunaan etanol teknis tidak dianjurkan karena dalam etanol teknis mengandung pencemar metanol dan denaturing agents
Langsung saja, aturan main untuk dosing Vodka :
1. 1. Gunakan vodka yang plain, jangan yang ada rasanya. Tank kita ga butuh rasa strawberry, mocca dll
2. 2. Usahakan, mencari vodka dengan kekuatan 80 proof (alcohol 40%) karena table yang saya sertakan adalah jika kita menggunakan vodka 80 proof
3. 3. Tidak seperti vinegar, kecenderungan vodka untuk menurunkan pH adalah rendah. Jadi bisa dilakukan dosing pada siang maupun malam.
4. 4. Ada kemungkinan akan terjadi cyano bloom setelah dosing vodka berlebih. Jika terjadi demikian, kurangi dosis nya
5. 5. Disarankan menggunakan skimmer untuk meminimalkan terjadinya bacteria blooming
6. 6. Karena pemakaian vodka sangat sedikit terutama untuk tank kecil, disarankan untuk melakukan dosing dengan cara diteteskan.
0.1 mL = 2 tetes
0.2 mL = 4 tetes
0.3 mL = 6 tetes dan seterusnya
7. 7. Dosing carbon sources adalah hal yg ribet, jadi sabarlah
8. 8. Ukur net volume air di tank anda setelah dikurangi liverock pasir dll
9. 9. Trakhir yang paling penting, gunakan teskit untuk mengukur sberapa tinggi nitrat anda di tank sebelum dosing dan setelah dosing dalam waktu tertentu. Dosing tanpa teskit resiko anda sendiri
Untuk table, regimentasi mirip dengan dosing vinegar seperti thread saya sebelumnya dengan sedikit penyesuaian
Nah bagaimana cara membaca tabel yang ruwet di atas saya jelasin ya dengan contoh tank 100 Liter.
1. Dimulai dengan dosing 0.1 ml vodka per hari mulai hari pertama sampai hari ke 3
2. Kemudian hari ke 4-7, dosinglah 0.2 ml per hari. Ukurlah nitrat anda. Apakah sudah mulai turun? Jika sudah maintain dosis ini. Jika belum ke step berikutnya.
3. Mulai minggu ke dua, dosinglah 0.7 ml per hari. Jika sudah mulai turun, pertahankan dosis ini.
4. Jika nitrat sudah tidak terdeteksi, dosis harian anda adalah dosis yang anda dosingkan terakhir DIBAGI 2. Artinya jika anda dosing 0.7 mL, maka dosis maintenance adalah 0.7 / 2 = 0.35 mL
5. Tiap minggu jika nitrat masih membandel dan tidak mau turun, naikkan 0.5 ml per hari. Seharusnya pada minggu kedua sudah mulai turun lah karena jika tidak turun turun di tank anda ada sumber nitrat / nitrate factory yang terus memproduksi nitrat.
Selamat mencoba
Mengapa vodka ? Sedangkan kita tahu vodka adalah sejenis minuman keras ?
vodka mengandung etanol dalam kadar tertentu. Etanol, sperti halnya cuka, adalah sumber karbon organic sederhana yang dikonsumsi oleh organisme tingkat rendah seperti bakteri, termasuk di dalamnya bakteri nitrifikasi dan denitrifikasi yang akan membantu mngolah waste di tank kita.
Berbeda dengan cuka, vodka tidak akan menurunkan pH air . Tetapi, vodka juga memiliki nilai minus seperti kecenderungan untuk memicu timbul nya cyano bloom pada tank, meskipun hal ini tidak pasti terjadi.
Apakah vodka bisa diganti dengan etanol teknis yang bisa kita dapatkan di toko kimia?
Jawabannya, tergantung. Jika etanol yang digunakan adalah yang food grade, meskipun agak susah cari yang food grade, bisa. Tinggal melakukan pengenceran sampai diperoleh kadar 40%. Penggunaan etanol teknis tidak dianjurkan karena dalam etanol teknis mengandung pencemar metanol dan denaturing agents
Langsung saja, aturan main untuk dosing Vodka :
1. 1. Gunakan vodka yang plain, jangan yang ada rasanya. Tank kita ga butuh rasa strawberry, mocca dll
2. 2. Usahakan, mencari vodka dengan kekuatan 80 proof (alcohol 40%) karena table yang saya sertakan adalah jika kita menggunakan vodka 80 proof
3. 3. Tidak seperti vinegar, kecenderungan vodka untuk menurunkan pH adalah rendah. Jadi bisa dilakukan dosing pada siang maupun malam.
4. 4. Ada kemungkinan akan terjadi cyano bloom setelah dosing vodka berlebih. Jika terjadi demikian, kurangi dosis nya
5. 5. Disarankan menggunakan skimmer untuk meminimalkan terjadinya bacteria blooming
6. 6. Karena pemakaian vodka sangat sedikit terutama untuk tank kecil, disarankan untuk melakukan dosing dengan cara diteteskan.
0.1 mL = 2 tetes
0.2 mL = 4 tetes
0.3 mL = 6 tetes dan seterusnya
7. 7. Dosing carbon sources adalah hal yg ribet, jadi sabarlah
8. 8. Ukur net volume air di tank anda setelah dikurangi liverock pasir dll
9. 9. Trakhir yang paling penting, gunakan teskit untuk mengukur sberapa tinggi nitrat anda di tank sebelum dosing dan setelah dosing dalam waktu tertentu. Dosing tanpa teskit resiko anda sendiri
Untuk table, regimentasi mirip dengan dosing vinegar seperti thread saya sebelumnya dengan sedikit penyesuaian
80 proof vodka | VOLUME NETT AIR AQUARIUM | |||||
100 Liter | 200 Liter | 400 Liter | 600 Liter | 800 Liter | 100 Liter | |
Hari ke 1-3 | 0.1 ml | 0.2 ml | 0.4 ml | 0.6 ml | 0.8 ml | 1.0 ml |
Hari ke 4-7 | 0.2 ml | 0.4 ml | 0.8 ml | 1.2 ml | 1.6 ml | 2.0 ml |
Minggu 2 | 0.7 ml | 0.9 ml | 1.3 ml | 1.7 ml | 2.1 ml | 2.5 ml |
Minggu 3 | 1.2 ml | 1.4 ml | 1.8 ml | 2.2 ml | 2.6 ml | 3.0 ml |
Minggu 4 | 1.7 ml | 1.9 ml | 2.3 ml | 2.7 ml | 3.1 ml | 3.5 ml |
Minggu 5 | 2.2 ml | 2.4 ml | 2.8 ml | 3.2 ml | 3.6 ml | 4.0 ml |
Minggu 6 | 2.7 ml | 2.9 ml | 3.3 ml | 3.7 ml | 4.1 ml | 4.5 ml |
Minggu N | X+0.5 ml | X+0.5 ml | X+0.5 ml | X+0.5 ml | X+0.5 ml | X+0.5 ml |
Nah bagaimana cara membaca tabel yang ruwet di atas saya jelasin ya dengan contoh tank 100 Liter.
1. Dimulai dengan dosing 0.1 ml vodka per hari mulai hari pertama sampai hari ke 3
2. Kemudian hari ke 4-7, dosinglah 0.2 ml per hari. Ukurlah nitrat anda. Apakah sudah mulai turun? Jika sudah maintain dosis ini. Jika belum ke step berikutnya.
3. Mulai minggu ke dua, dosinglah 0.7 ml per hari. Jika sudah mulai turun, pertahankan dosis ini.
4. Jika nitrat sudah tidak terdeteksi, dosis harian anda adalah dosis yang anda dosingkan terakhir DIBAGI 2. Artinya jika anda dosing 0.7 mL, maka dosis maintenance adalah 0.7 / 2 = 0.35 mL
5. Tiap minggu jika nitrat masih membandel dan tidak mau turun, naikkan 0.5 ml per hari. Seharusnya pada minggu kedua sudah mulai turun lah karena jika tidak turun turun di tank anda ada sumber nitrat / nitrate factory yang terus memproduksi nitrat.
Selamat mencoba
Adrianto- Moderator
- Posts : 88
Points : 3901
Reputation : 40
Join date : 2014-09-02
Location : Surabaya
Re: Organic carbon dosing part 2 : Vodka
Artikel yg sangat menarik buat diangkat prof, sangat2 membantu buat temen2 pastinya..
Anaknemo- Global Moderator
- Posts : 771
Points : 4628
Reputation : 34
Join date : 2014-05-30
Location : BaleEndah-Bandung
Re: Organic carbon dosing part 2 : Vodka
Cihuy... akhirnya keluar lagi materi kuliah kita..... terimakasih prof atas informasi....
1 pertanyaan proff.... apakah dari 3 materi ini (Vodka Sugar Vinegar)
apakah bisa di gunakan secara bersamaan?
atau kita hanya memilih salah satu dari 3 cara tersebut?
terimakasih sebelumnya prof
1 pertanyaan proff.... apakah dari 3 materi ini (Vodka Sugar Vinegar)
apakah bisa di gunakan secara bersamaan?
atau kita hanya memilih salah satu dari 3 cara tersebut?
terimakasih sebelumnya prof
Frans Liem- Egg Fish
- Posts : 16
Points : 3815
Reputation : 0
Join date : 2014-06-30
Age : 38
Location : Jakarta
Re: Organic carbon dosing part 2 : Vodka
saya mencoba beberapa carbon dosing, dengan vodka, cukup berhasil menekan nitrate sampai undetech, pemakaiannya sangat simple, beli vodca 40%, tak perlu di larutkan dll...
di-k- Small Fish
- Posts : 28
Points : 3899
Reputation : 0
Join date : 2014-04-21
Location : sentul
Re: Organic carbon dosing part 2 : Vodka
Mantaaap informasinya prof. Sekedar sharing saya sudah dosing vsv setahun lebih, setiap hari saya tetesin manual tidak pakai dosing pump. Sangat setuju kalau carbon dosing menggunakan cuka, vodka, gula kesabaran adalah kuncinya. Hasilnya Ok sekali, awalnya nitrate di level 50, phospate diatas 0.5. Sekarang nitrate dan phospate sudah undetected, dan bonus nya adalah air jadi bening sekali, tidak perlu pakai karbon aktif lagi
Barista7105- Big Fish
- Posts : 183
Points : 4042
Reputation : 4
Join date : 2014-05-07
Location : Jakarta
Similar topics
» Organic carbon dosing part 3 : Sugar
» Organic Carbon sources part 1. Vinegar/ cuka
» Marine additives : Organic Carbon`Sources
» DIY Reactor Rowaphos dan carbon
» Marine additives : DIY dosing kalsium, magnesium, dan carbonate
» Organic Carbon sources part 1. Vinegar/ cuka
» Marine additives : Organic Carbon`Sources
» DIY Reactor Rowaphos dan carbon
» Marine additives : DIY dosing kalsium, magnesium, dan carbonate
Page 1 of 1
Permissions in this forum:
You cannot reply to topics in this forum
Sun 26 May 2024, 07:08 by alwansyakir
» 3 Cara memasukan foto
Sun 26 May 2024, 07:01 by alwansyakir
» Terbaru! Update Stock April 2024
Wed 24 Apr 2024, 17:15 by Coral Action
» UPDATE STOCK CORAL Maret 2024- Coralactions - Jakarta Barat
Mon 25 Mar 2024, 14:01 by Coral Action
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Mon 04 Mar 2024, 18:21 by reefer reefer
» Jual Coral Premium - Jakarta Barat
Thu 29 Feb 2024, 11:02 by Coral Action
» XIV Nano Reef Tank
Wed 24 Jan 2024, 10:03 by XIV
» Advanced topic : Pentingnya Keseimbangan kalsium dan Carbonate dalam reef aquarium
Tue 03 Oct 2023, 05:07 by Dilly ardianwiguna
» Manfish Black Angel
Wed 23 Aug 2023, 12:22 by indra nyimak
» Chemiclean Boyds
Sun 06 Aug 2023, 13:24 by Bali Reef Box
» Our store
Sat 22 Oct 2022, 14:19 by Reef House Banten
» Palmas Senegalus terlihat sakit
Sat 17 Sep 2022, 01:13 by jo
» Tes Kit CA dan KH
Thu 01 Sep 2022, 10:03 by awink76
» Tank belum jadi (Tank belajar..) :D _TOTY IFC-2018
Wed 19 Jan 2022, 22:29 by pitoyop
» We are organising a online live event this Sunday with RedSea chief scientist
Thu 09 Dec 2021, 12:16 by Admin
» Tanya jawab seputar Additives dan Chemistry
Mon 25 Oct 2021, 01:09 by Widi
» Aulonocara di Kolam Tanpa Powerhead
Sat 03 Jul 2021, 18:27 by Mrxlazuardin
» 3 Hasil Tangkapan Ikan Terbesar di Dunia
Fri 11 Jun 2021, 06:32 by sarilegen
» Donut terlepas dari Cangkang
Thu 10 Jun 2021, 10:12 by hermasyah.1972
» Atlas of Fishes - Gobies
Fri 04 Jun 2021, 17:47 by xenkzz
» WTS Coral peliharaan
Sun 23 May 2021, 20:13 by bowo04
» Mencari n.Multifasciatus
Sat 22 May 2021, 11:30 by coktsa
» Dihibahkan akuarium uk 120cm
Sun 18 Apr 2021, 04:54 by landax
» Hibah Lion Fish Cepetan
Sun 18 Apr 2021, 04:53 by landax
» Air Hujan
Wed 10 Mar 2021, 08:30 by Hendra Halim
» XIV's Aquascape Tanks
Thu 04 Feb 2021, 09:46 by Asfur
» TEMPAT BERTANYA NAMA KORAL YANG TIDAK DIKETAHUI
Thu 28 Jan 2021, 18:32 by Dan
» Yuk diskusi tentang air payau dan lingkungan sekitarnya kawan-kawan
Wed 13 Jan 2021, 08:49 by Asfur
» WTS Aquarium cube 30cm, Red Sea AB+ ecer, Auto top off, Skimmer peralatan Reef Aquascape
Thu 07 Jan 2021, 03:06 by sasugadesu
» How to Start Marine Tank - Part 1 : What You Need Before Starting
Mon 28 Dec 2020, 07:33 by Edy siswanto